Minggu, 14 Juni 2015

Evaluasi dan Supervisi Masyarakat Belajar



Evaluasi dan Supervisi Masyarakat Belajar

Evaluasi belajar secara teratur bukan hanya di tunjukan untuk mengetahui tingkat daya serap dan kemampuan anak didik, tetapi yang terpenting adalah bagaimana memanfaatkan hasil evaluasi belajar tersebut untuk memperbaiki dan menyempurnakan proses pembelajaran disekolah. Oleh karena itu fungsi evaluasi menjdi sangat penting dalam rangka meningkatkan kemampuan dan prestasi siswa dan kinerja sekolah keseluruhan.
Evaluasi diarahkan pada penilaian proses dan hasil kerja kelompok. Penilaian bersifat kualitatif. Para siswa bisa dilibatkan dalam kegiatan penilaian terutama dalam memilih, menyusun dan menilai bahan yang akan diujikan. Evaluasi tidak hanya menilai apa yang telah dikuasai siswa, tetapi juga menilai pengaruh kegiatan sekolah terhadap masyarakat, terutama yang menyangkut perkembangan masyarakat dan peningkatan taraf kehidupn masyarakat. Disamping tu juga evaluasi bertujuan untuk :
-          Mengidentifikasi tingkat pencapaian tujuan
-          Mengukur dampak langsung yang terjadi pada kelompk sasaran
-          Mengetahui dan menganalisis konsekuensi-konsekuensi lain yang mungkin terjadi diluar rencana
Ada cirri khusus dalam evaluasi kebijaksanaan ini yang membedakan dengan evaluasi lain yaitu :
1.    Tidak bebas nilai
2.    Berorientasi pada masalah
3.    Berorientasi pada masa lalu dan kini
4.    Berorientasi kepada dampak
Pemerintah dapat saja menyiapakan strandar yang berorientasi pada kebutuhan masyarakat, sedangkan masyarakat dapat melakukan kontrol dengan beberapa alternative, ikut terlibat dengan supervisor atau member masukan kepada pemerintah tentang upaya-upaya perbaikan yang dapat dilakukan.
Supervise dalam hal masyarakat belajar ini adalah bagaimana masyarakat dapat mendukung baik pelaksanaan kegiatan dengan siswa, guru dan masyarakat itu sediri, baik langsung ataupun tidak langsung baik yang tertulis dalam bentuk sebuah peraturan pemerintah atau sistem yang dipakai oleh masyarakat itu sendiri yang merupakan kesepakatan besama. Masyarakat belajar adalah masyarakat yang kreatif, kritis dan produktif dalam proses berusaha mencari, menerima dan melayani dalam rangka memenuhi kebutuhan yang diinginkan. Dalam kaitan terhadap masyarakat belajar, masyarakat maju seperti sekarang ini harus bisa mengedepankan kepentingan yang nasional dengan berpedoman  pada masa tradisional, jadi dalam era modren ini masyarakat dituntuk untuk ikut berperan aktif mensukeskan program pendidikan terutama disekitar lingungan tempat tinggal mereka . 

Pendidikan berbasis masyarakat merupakan trilogy peran serta masyarakat, yaitu dari masyarakat oleh masyarakat dan untuk masyarakat. Pendidkan dalam kebutuhan dasar masyarakat dalam meningkatkan kualitas sumber daya insani yang dapat memberikan kontribusi yang sangat besar dalam kehidupan . pendidikan dari masyarakat diaktualisasikan dalam bentuk perencanaan pendidikan yang matang dan bisa disalurkan dalam wadah komite sekolah dengan dukungan unsure sekolah sehingga adanya kesesuaian antara harapan dan kenyataan 

Diperlukan kerja sama yang sangat kompak antara pemerintah dan masyarakat dalam bentuk jobdesription antara kedua nya yang diindakasikan dalam bentuk mana jemen pendidikan yang berbasis masyarakt konsep manajemen berbasis masyarakat sama hal nya dengan MBS dalam memberikan kesempatan kepada masyarakat dalam peran seratnya dalam pendidikan. Pendidikan saat ini sangat cendrung formalistic, kaku dan tidak rasional , yang harus membuat kita sebagai anak bangsa harus berkerja keras untuk mengembalikan kepada aturan aturan prundang-undangan yang berlaku , demi keseimbangan , dan kelancaran plaksanaan masyarakat belajar.

Peran pemerintah dalam menata dan memantapkan pelaksaaan pendidikan berbasis masyarakat ilah peran sebagai pelayan masyarakat , peran sebagai fasilitator , peran sebagai pendamping , peran sebagai mitra dan peran sebagai penyandang dana. Sehingga proses pendidikan dapat membentuk sumber daya manusia yang muntitalenta menjadi sesuatu yang bermakna dengan meningkatkan pola pendidikan yang berbasis masyarakat.

Mata Kuliah : Pembelajaran PKN di SD
Dosen : Dirgantara Wicaksono, M.Pd






Tidak ada komentar:

Posting Komentar